Ezra 3:12
3:12 Tetapi banyak di antara para imam, orang-orang Lewi dan kepala-kepala kaum keluarga, orang tua-tua yang pernah melihat rumah
yang dahulu, menangis
dengan suara nyaring, ketika perletakan dasar rumah ini dilakukan di depan mata mereka, sedang banyak orang bersorak-sorai dengan suara nyaring karena kegirangan
1 .
Ezra 4:3
4:3 Tetapi Zerubabel, Yesua dan para kepala kaum keluarga orang Israel yang lain berkata kepada mereka: "Bukanlah urusan kita bersama
2 , sehingga kamu dan kami membangun rumah bagi Allah kami, karena kami sendirilah yang hendak membangun bagi TUHAN, Allah Israel, seperti yang diperintahkan kepada kami
oleh Koresh, raja negeri Persia."
Ezra 6:3
6:3 Pada tahun pertama zaman raja Koresh dikeluarkanlah perintah oleh raja Koresh: Mengenai rumah Allah di Yerusalem. Rumah itu haruslah dibangun
kembali sebagai tempat orang mempersembahkan korban sembelihan dan korban api-apian; haruslah tingginya enam puluh hasta dan lebarnya enam puluh hasta.
Ezra 6:8
6:8 Lagipula telah dikeluarkan perintah olehku tentang apa yang harus kamu perbuat terhadap para tua-tua orang Yahudi mengenai pembangunan rumah Allah itu, yakni dari pada penghasilan
kerajaan, dari pada upeti
daerah seberang sungai Efrat, haruslah dengan seksama dan dengan tidak bertangguh diberi biaya kepada orang-orang itu.
Ezra 6:14
6:14 Para tua-tua orang Yahudi melanjutkan pembangunan itu dengan lancar digerakkan oleh nubuat
nabi Hagai dan nabi Zakharia bin Ido. Mereka menyelesaikan pembangunan menurut perintah Allah Israel dan menurut perintah Koresh,
Darius
dan Artahsasta,
raja-raja negeri Persia.
Ezra 7:25
7:25 Maka engkau, hai Ezra, angkatlah
pemimpin-pemimpin dan hakim-hakim sesuai dengan hikmat Allahmu yang menjadi peganganmu, supaya mereka menghakimi seluruh rakyat yang diam di daerah seberang sungai Efrat, yakni semua orang yang mengetahui hukum Allahmu; dan orang yang belum mengetahuinya haruslah kauajar.
Ezra 8:15
8:15 Aku menghimpunkan mereka dekat sungai yang mengalir ke Ahawa
dan di sana kami berkemah tiga hari lamanya. Ketika kuselidiki mereka, ternyata ada orang-orang Israel awam dan imam-imam, tetapi tidak kudapati di antara mereka orang-orang dari bani Lewi.
Ezra 8:31
Tiba di Yerusalem
8:31 Kemudian berangkatlah kami dari sungai Ahawa
pergi ke Yerusalem pada tanggal dua belas bulan pertama untuk berjalan ke Yerusalem, dan tangan Allah kami melindungi kami
dan menghindarkan kami dari tangan musuh dan penyamun.
Ezra 8:33
8:33 maka pada hari yang keempat ditimbanglah
perak dan emas dan perlengkapan-perlengkapan itu di dalam rumah Allah kami di bawah pengawasan imam Meremot
bin Uria, yang didampingi oleh Eleazar bin Pinehas, dan mereka dibantu oleh Yozabad
bin Yesua dan Noaja bin Binui,
orang-orang Lewi.
Ezra 9:12
9:12 Jadi sekarang janganlah kamu memberikan anak-anak perempuanmu kepada anak lelaki mereka, ataupun mengambil anak-anak perempuan mereka untuk anak-anak lelakimu. Janganlah kamu mengikhtiarkan kesejahteraan dan kebahagiaan mereka
untuk selama-lamanya, supaya kamu menjadi kuat,
mengecap hasil tanah
yang baik, dan mewariskan
tanah itu kepada anak-anakmu untuk selama-lamanya.
Ezra 9:14
9:14 masakan kami kembali melanggar perintah-Mu dan kawin-mengawin
dengan bangsa-bangsa yang keji ini? Tidakkah Engkau akan murka kepada kami sampai kami
habis binasa, sehingga tidak ada yang tinggal
hidup atau terluput?
Ezra 10:3
10:3 Marilah kita sekarang mengikat perjanjian
dengan Allah kita, bahwa kita akan mengusir
semua perempuan itu
3 dengan anak-anak yang dilahirkan mereka, menurut nasihat tuan dan orang-orang yang gemetar karena perintah Allah kita. Dan biarlah orang bertindak menurut hukum Taurat.
Ezra 10:13
10:13 Tetapi orang-orang ini besar jumlahnya dan sekarang musim hujan, sehingga orang tidak sanggup lagi berdiri di luar. Lagipula pekerjaan itu bukan perkara sehari dua hari, karena dalam hal itu kami telah banyak melakukan pelanggaran.
1 Full Life: BANYAK ... MENANGIS DENGAN SUARA NYARING ... BANYAK ORANG BERSORAK-SORAI ... KARENA KEGIRANGAN.
Nas : Ezr 3:12
Sekalipun hukum Allah mendorong umat untuk beribadah dengan tertib,
hal itu tidak membatasi penyembahan pada satu bentuk atau pola tertentu.
Beberapa orang yang telah menyaksikan kemuliaan bait Salomo menangis,
niscaya karena merasa lega bahwa aib kehancurannya kini sudah tidak ada
lagi; yang lain bersorak-sorak kegirangan. Penyembahan kita hendaknya
senantiasa luwes sehingga memberi peluang untuk berbagai ungkapan yang
spontan. Allah menciptakan kita secara berbeda; kita tak perlu heran
melihat keanekaragaman ketika umat-Nya menyerah kepada Roh Kudus.
2 Full Life: BUKANLAH URUSAN KITA BERSAMA.
Nas : Ezr 4:3
Zerubabel dan Yesua menolak untuk mengikat persekutuan dengan
"penduduk negeri itu" (ayat Ezr 4:4) karena mereka hidup menurut
prinsip alkitabiah yang menuntut pemisahan dari penyembahan berhala dan
kompromi dengan dunia
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
Penolakan untuk menerima pluralisme agama ini mengakibatkan pertentangan
dan penganiayaan untuk umat Allah yang setia (ayat Ezr 4:4-24;
lihat cat. --> 2Tim 3:12).
[atau ref. 2Tim 3:12]
Musuh-musuh itu mematahkan semangat umat Tuhan dengan intimidasi, ancaman,
dan penggambaran yang keliru tentang tujuan mereka (ayat Ezr 4:4-6).
3 Full Life: MENGUSIR SEMUA PEREMPUAN ITU.
Nas : Ezr 10:3
Ezra menuntut perceraian karena alasan-alasan berikut:
- 1) Menikahi wanita asing merupakan tindakan yang tidak setia kepada
Allah dan firman-Nya (ayat Ezr 10:10; 10:2;
lihat cat. --> Ezr 9:2).
[atau ref. Ezr 9:2]
Pertobatan yang sesungguhnya menuntut pemisahan untuk membetulkan
kejahatan itu.
- 2) Menceraikan istri-istri asing diperlukan untuk mempertahankan maksud
Israel selaku bangsa kudus yang dipisahkan untuk Allah
(lihat cat. --> Ezr 9:2).
[atau ref. Ezr 9:2]
- 3) Perceraian diperlukan untuk mencegah umat itu menerima penyembahan
berhala dan cara-cara amoral dari bangsa-bangsa di sekitarnya. Musa
menyatakan, "Janganlah engkau kawin-mengawin dengan mereka ... sebab
mereka akan membuat anakmu laki-laki menyimpang daripada-Ku"
(Ul 7:3-4). Perceraian dalam hal ini merupakan pembedahan radikal
yang dituntut supaya menghentikan dampak yang berkesinambungan dari
kompromi yang pada akhirnya akan menyeret angkatan lain kepada
kemurtadan sehingga mereka menjadi sasaran hukuman Allah yang dahsyat.